Tim Fogging UPT Puskesmas Bandung, Terjun Langsung Di Desa Sukoharjo Tulungagung

indopers.net | Tulungagung (Jatim) –
Untuk wilayah Kecamatan Bandung, terhitung dari bulan Januari sampai dengan Agustus Tahun 2024 ini, telah ditemukan 91 kasus DBD ( demam berdarah dengue) dan semua kasus yg di temukan tersebut telah mendapatkan perawatan pada fasilitas kesehatan.

Dalam Upaya Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue, pengelola program DBD dan tim fogging UPT Puskesmas Bandung melakukan kegiatan fogging di Desa Sukoharjo Kecamatan Bandung.

Sebelum melakukan fogging, petugas terlebih dahulu untuk mengingatkan pemilik rumah dan warga agar memasukkan baju ke dalam tempat kedap, mengamankan peralatan makanan, melindungi diri dari bahaya fogging dengan memakai masker dan menutup rambut, akan lebih baik lagi kalau tidak berada di dalam rumah, buka ventilasi rumah selebar-lebarnya, dan bersihkan residu fogging nyamuk di dalam rumah apabila fogging selesai dilaksanakan.

Tujuan dari fogging tersebut untuk membunuh nyamuk dewasa (nyamuk Aedes aegypti) penyebab penyakit DBD.

Disamping memutus rantai penularan, juga menekan jumlah nyamuk agar risiko penyakit DBD menurun.
Selain hal diatas juga bisa membunuh nyamuk dewasa yang menjadi vektor penular penyakit demam berdarah dengue.
Sasaran fogging radius 100 meter dari rumah penderita.
Sekali lagi, kegiatan ini di lakukan dalam menekan penyebaran penyakit demam berdarah.

UPT Puskesmas Bandung tentunya berharap, masyarakat sekitar untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan melalui kegiatan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) dengan cara 3 M plus (Menguras, Menutup, dan Mendaur Ulang Kembali) serta menggunakan kelambu dan abate jika diperlukan sebagai upaya pengendalian dan pencegahan penyakit DBD (demam berdarah dengue).
(lgeng)

 66 total views,  2 views today