GONJANG-GANJING KASUS PENGANIAYAAN: TIM GPN BERI PESAN MENOHOK UNTUK KAPOLRES SAMPANG DAN JAJARANNYA !!

GONJANG-GANJING KASUS PENGANIAYAAN: TIM GPN BERI PESAN MENOHOK UNTUK KAPOLRES SAMPANG DAN JAJARANNYA !!

indopers.net, (Tim GPN Sampang) Madura – Viralnya video penganiayaan atau pengeroyokan terhadap seorang wanita yang diketahui bernama Fitriyahtun (Korban) warga sampang yang sudah berdomisili di selangor malaysia hingga hari ini masih ramai diperbincangkan, pasalnya pihak terlapor atas nama Farisa (27) merasa turut manjadi korban atas insiden tersebut. mengingat dirinya juga mengalami luka disejumlah bagian tubuhnya.

Perkara yang terjadi di area Cafe, Di Desa Bira Timur, Kac. Sokobanah, tersebut masih terus berlanjut. pihak terlapor (FS) menunjuk Seorang Advocad Kawakan Sampang Ach. bahri sebagai kuasa hukumnya untuk melaporkan balik (FTY) ke polres sampang.

Melalui kuasa hukumnya Ach. Bahri menceritakan bahwa sebelum terjadinya pengeroyokan, terdapat satu moment yang tidak diketahui banyak orang. Sebab atas video yang tengah viral di berbagai Media Sosial (Medsos), hanya menayangkan adegan pengeroyokan di halaman Cafe, Kemudian dari video itu seakan kliennya Ira Safira bersama beberapa rekannya paling salah dalam insiden yang terjadi pada (11/8/2022) malam tersebut.

“Kita akui Ira Fasira bersama rekannya melakukan penganiayaan, terlebih saat ini statusnya sudah tersangka di Polres Sampang bersama Fadila,” Akan tetapi, insiden yang sebenarnya, Kata Ach. Bahri terdapat pertikaian antara kliennya dengan Fitriyahtun saat masih berada di dalam Cafe tersebut, artinya sebelum penganiayaan itu terjadi. tegasnya

Banyaknya beragam komentar nitizen yang pro dan kontra di media sosial terkait kasus penganiayaan yang akhirnya saling lapor polisi. TIM GPN (Generasi Peduli Negeri) Sabtu, 20/8/22 melalui Abdul Adim menyampaikan ikut penasaran serta siap memantau, sekaligus ingin memberikan pesan untuk kapolres sampang dan jajarannya supaya benar-benar profesional, jangan sampai ada yang dirugikan dalam kasus tersebut.

“Teruntuk Bapak. Kapolres Sampang Dan jajarannya, Kami atas nama TIM GPN (Generasi Peduli Negeri) meminta supaya benar-benar profesional dalam menangani kasus penganiayaan yang terjadi di desa bira timur kac. sampang, kab. sampang tersebut, karena kami juga ikut memantau setiap perkembangannya agar tidak ada yang dirugikan.

Lanjut adim, mengingat di kabupaten sampang ini sering terjadi tindak pidana penganiayaan atau pengeroyokan yang selalu meresahkan publik, Biasanya Kasunya Viral terus dilaporkan ke Polisi, setelah itu kasusnya hilang seperti ditelan alam. kami masyarakat seperti di lempar kentut saja. sehingga kadang berefekt ketidakpercayaannya publik terhadap penegak hukum di sampang, tegas Adim.

(rolis /Tim GPN)

 567 total views,  1 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!