Ratusan Massa Kepung Kantor DPRD Sampang, Tolak Wacana Penundaan Pemilu Dan Presiden 3 Periode

indopers.net, Sampang (Madura) – Ratusan massa yang tergabung dalam Forum Ummat Islam Bersatu Madura (FUIBM) melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur

Selain melakukan orasi di depan kantor DPRD, beberapa perwakilan tokoh juga memasuki gedung DPRD guna melakukan audiensi dengan ketua Deean yang di ikuti juga oleh beberapa anggota, Kapolres dan Dandim

Dalam audiensinya KH. Jakfar Shodik menyampaikan 12 tuntutan yang di tujukan kepada pimpinan DPR RI, DPD RI, dan MPR RI. Yakni;

1. Menolak wacana presiden tiga periode maupun perpanjangannya. Karena bertentangan dengan UUD 1945
2. Lawan Komunisme dan Underbouwnya. 
3. Turunkan harga sembako dan BBM 
4. Hancurkan Oligarki
5. Minta kepada Menteri Pendidikan, kata Madrasah supaya dimasukkan ke dalam sistem pendidikan nasional. 
6. Stop tenaga kerja aseng dan asing karena dinilai merupakan suatu penghinaan
7. Stop Kriminalisasi Ulama’ dan Habaib serta para aktivis tanpa terkecuali 
8. Stop Islamophobia 
9. Segera tangkap dan adili penista agama
10. Mendukung dan mendoakan perjuangan Badan Eksekutif Mahasiswa se-Indonesia.
11. Memberantas mafia tanah dan memprioritaskan kepada pribumi untuk memanfaatkan kekayaan alam baik darat maupun laut. 
12. Jangan ada lagi diskriminatif dalam persoalan Covid.

Sementara Fadol selaku ketua DPRD Sampang Menyambut baik 12 poin tuntutan yang di sampaikan oleh para aksi, karena tuntutan tersebut juga menjadi keinginan dari seluruh anggota Dewan

“Nanti surat tuntutan ini akan kami kirimkan ke DPR RI, sebelum kami kirimkan, kami akan ketik ulang dulu dan di tanda tangani,” kata Fadol

Dalam kesempatan tersebut salah satu anggota dewan juga mengusulkan agar surat tuntutan itu bisa di antar secara langsung ke Jakarta dan jika di perlukan salah satu perwakilan dari FUIBM juga ikut mendampingi dan usulan tersebut sangat di sambut baik oleh seluruh peserta audiensi.

Setelah audiensi yang berlangsung di aula Mini Kantor DPRD, para peserta dengan tertib membubarkan diri meninggalkan ruangan dan kembali menemui ratusan massa yang sudah menunggu di depan kantor DPRD untuk menunggu hasil audiensinya.

(Man)

 339 total views,  1 views today