Ingin Berendam Laksana Suasana Bali Gratis, Pesanggrahan Gordo Mulyo-Magetan Tempatnya.

Ingin Berendam Laksana Suasana Bali Gratis, Pesanggrahan Gordo Mulyo-Magetan Tempatnya.

indopers.net, Magetan (Jatim) – Untuk menghabiskan waktu liburan dengan berendam tidak ubahnya suasana di Bali, para wisatawan cukup datang ke Pasanggrahan Gordo Mulyo Desa Plumpung Kecamatan Plaosan.

Disana, selain gratis untuk masuk ke lokasi, para wisatawan dimanjakan dengan pemandangan alam serta area camping secara gratis pula, yang kesemuanya telah disediakan oleh Bumdes selaku pengelola.

Tidak hanya area camping, pemandian alami, untuk lokasi menuju ke area, wisatawan juga bakal dimanjakan ladang pertanian sayur mayur. Tentunya bakal membuat mata kembali fresh kembali.

Lokasi wisata yang terletak dekat gunung Lawu tersebut tidaklah cukup sulit bila dicari pada peta. Bahkan, cukup bertanya pada masyarakat sekitar Kecamatan Plaosan sudah banyak mengetahuinya.

Jaelani Wahyudiarto sampaikan, tidak adanya tiket masuk sejatinya untuk geliatkan perekonomian warganya. Sebab, warga sediakan angkutan (tarif terjangkau) bagi para wisata rombongan.

“Cukup rogoh kocek terjangkau, bagi wisata rombongan bisa menuju lokasi diantar kendaraan warga kami,” ucapnya.

Kata Kepala Desa, jika para wisata ingin berbelanja sayur mayur maulun makanan ringan atau berat, tidak usah jauh-jauh cari tempat. Sebab, telah tersedia warung makan/kopi guna istirahat.

“Harga makanan/minuman ringan juga sangat terjangkau,” tuturnya.

Menurut Jaelani Wahyudianto, diharapkan dengan digratiskanya lokasi wisata, selain dongkrak perekonomian warga juga bisa jadi destinasi wisata sejarah. Karena, memang memyimpan suatu cerita sejarah.

Selain itu, menurut orang nomor satu di desa Plumpung, di lokasi juga tersedia kolam lumpur sederhana, menurut penelitian banyak mengandung unsur kesehatan pada kulit.

“Silahkan berkunjung ke lokasi gratis wisata kami, sebab selain mandi serasa suasana Bali juga menikmati pemandangan alam (pagi/malam) juga bisa melihat telaga Sarangan dari pasanggrahan,” tukasnya.Darai keterangan kepala desa Nani menyebutkan bahwa di situ ada kolam lumpur yang sederhana namun menurut peneliti banyak mengandung unsur kesehatan pada kulit.Tidak terlalu lama sudah nampak perubahan warna kulit.yang mau mandi gosok gosok kulitnya sebagai pengganti sabun mandi bisa bermalam dengan persiapan selimut sendiri untuk melihat panoroma di pagi hari,dan di sini bisa di pakai tempat perkemahan bahkan tempat untuk ber fisata. (Beni.brt sejarah.Mgt)

 520 total views,  1 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!