Dua Kanit Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, Dekat Dengan Wartawan

Dua Kanit Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, Dekat Dengan Wartawan

indopers.net, Makassar – Dua Kanit Satuan Reserse Narkoba Polrestabes menuai pujian, yakni Kanit I Narkotika Iptu Harianto, serta Kanit II Narkotika Polrestabes Makassar Iptu Bachtiar. Beliau dikenal sebagai Sosok Polisi tegas. Mereka menjalankan tugasnya sebagai pengayom dan pelindung Masyarakat di satuan Narkoba Polrestabes Makassar.

Sebagai Kanit di satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, “di mata anggota dikenal sebagai perwira yang tegas ketika menjalankan tugasnya di lapangan. Tidak ada toleransi kepada pelaku dan pengedar narkoba di kota Makassar,” unkapnya.

Bagi kedua perwira ini yang tugas di bagian Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, “Narkoba adalah musuh bangsa yang merusak generasi penerus bangsa itu sangat merusak otak dan kesehatan masyarakat, harus dibasmi sampai akar-akarnya,” tegasnya.

Sosok Kedua Kanit Kanit I Narkotika Iptu Harianto, Kanit II Narkotika Polrestabes Makassar Iptu Bachtiar ini, berapa jabatan yang pernah mereka duduki di jajaran Polrestabes Makassar sebagai Kanit beberapa Polsek jajaran Polrestabes Makassar .

Dia juga dikenal sangat dekat dengan kalangan wartawan di kota makassar, “Wartawan itu mitra kerja yang tidak bisa dipisahkan. Setiap ada pengungkapan bandar Narkoba kelas berat di Satuan Reserse Polrestabes Makassar maka disitulah peran media sangat dibutuhkan masyarakat sebagai media publis kepada masyarakat,” tandasnya

“Setiap ada waktu senggang, pasti beliau memanggil mitra kerja untuk menyeruput secangkir kopi, termasuk awak media yang sering mempublikasi kegiatan Pengungkapan Narkoba di satuan Reskrim Narkoba Polrestabes Makassar,” kesan Akbar Polo yang juga salah satu Pimred Media online di Makassar.

(rudy suwondo)

 1,305 total views,  1 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *