Mahasiswa Universitas Islam Madura (UIM), Kembali Menggelar Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT)

Mahasiswa Universitas Islam Madura (UIM), Kembali Menggelar Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT)

indopers.net, Pamekasan (Madura) – KKNT pada tahun ini yang dilaksanakan oleh mahasiswa UIM Posko 9, mengambil tema “Digitalisasi Aset Desa Menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG)” di Desa Durbuk, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan.

KKNT itu sendiri dimulai tanggal 5 Agustus hingga 1 September 2022. Harapannya, digitalisasi tersebut akan memberikan jaminan data dan keberadaan tanah kas desa yang merupakan aset desa.

Desa merupakan pemerintahan terkecil di Indonesia, keberhasilan pembangunan nasional bergantung dari perkembangan pembangunan desa. Untuk menentukan pembangunan diperlukan inventarisasi potensi desa, seperti potensi alam, potensi sumber daya manusia dan aset desa. 

Kepala Desa Durbuk Mohammad Baidawi menjelaskan, digitalisasi tanah kas desa merupakan langkah nyata untuk menginventarisir dan mengidentifikasi aset desa secara digital dengan menggunakan teknologi. Selama ini inventarisasi dan identifikasi dilakukan secara manual namun dengan digitalisasi akan mendapatkan kepastian lokasi, posisi, batas desa, maupun lainnya yang telah tersimpan secara digital

“Ketika desa memiliki mapping aset desa secara digital maka memudahkan pemerintah desa mengiventarisir dan mengidentifikasi aset desa ,” ungkap Aang Kisnu Darmawan, ST, MM, DPL Pengabdian Masyarakat di Desa Durbuk, Kecamatan Pademawu. 

Untuk mapping potensi alam desa dapat dituangkan dalam peta yang dicetak maupun digital. Namun dalam pelaksanaannya dengan jumlah SDM Informasi Geospasial di Tingkat Daerah yang masih terbatas, belum tentu semua pemerintah daerah telah menyusun Peta Desa. 

Pemerintah Desa Durbuk sebagai Pelaksana Pemerintahan Desa di Kabupaten Pamekasan menyadari pentingnya informasi spasial dalam perencanaan pembangunan dan publikasi potensi desa. 

“Dalam pengabdian masyarakat ini kami menjembatani permasalahan tersebut melalui program pengabdian kepada masyarakat untuk membuat Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil Program pengabdian kepada masyarakat ini berupa Sistem Informasi Geografis (SIG) Potensi dan Aset Desa Durbuk yang dapat diakses secara online dan diintegrasikan dalam website Desa Durbuk,” ucapnya

Keberadaan SIG Potensi dan Aset Desa ini diharap mampu menjadi sarana rujukan perencanaan pembangunan dan publikasi potensi Desa Durbuk.

(giru/ man)

 252 total views,  1 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!