PT. HENDRA PUTRA JAYA AJAK PEDAGANG UNTUK SEGERA AMBIL UNIT DI PASAR BARU PARUNGPANJANG

indopers.net, Parungpanjang /Bogor (Jabar) – Direktur Operasional PT. Hendra Putra Jaya, Giyanto, saat ditemui di kantornya, di depan Kantor Kecamatan Parungpanjang, selasa 18/7/2022. PT. Hendra Putra Jaya adalah pengembang dan pengelola pembangunan Pasar Baru Parungpanjang di Desa Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Direktur Operasional PT. Hendra Putra Jaya, Giyanto, mengajak kepada masyarakat, khususnya para pedagang untuk segera mengambil unit baik melalui cash ataupun perbankan, karena pembangunan ditargetkan selesai bulan Desember 2022 dan pemindahan dari pasar penampungan sementara ke Pasar Baru di tahun 2023.

“Saya mengajak kepada masyarakat untuk segera mengambil unut, karena sebentar lagi pembangunan Pasar Parungpanjang selesai dan pembangunan pasar baru Parungpanjang ini dipercepat, yang seharusnya dikerjakan selama 2 tahun, ini hanya dikerjakan selama 1 tahun, sehingga diharapkan pedagang segera bisa menempati bangunan baru di awal tahun 2023,” ajak Giyanto,selasa siang 18-7-2022.

Bagi para pedagang lama pasar Parungpanjang yang belum membayar atas tempat usaha yang dipesan, diimbau untuk segera melunasi kewajibannya terhadap PT. Hendra Putra Jaya.

“Para pedagang lama saya imbau untuk segera melunasi kewajibannya ke PT. Hendra Putra Jaya,” imbau Giyanto.

“Segeralah bagi para pedagang untuk mengambil unit karena pembangunan 70%, karena tersedia 1.290 Unit, sehingga akhir Desember 2022 akan rampung atau selesai,” tandas Giyanto.

Dalam pengambilan unit ini, bisa melalui PT. Hendra Putra Jaya langung dan bisa melalui perbankan atau melalui Kospin Jasa.

“Yang mau mengambil unit bisa membeli cash langsung melalui marketing PT. Hendra Putra Jaya, dan bisa nyicil melalui perbankan dengan jangka waktu 5 tahun, harga unit paling murah sekitar 70 juta dan paling mahal 400 juta rupiah, dan kami PT. Hendra Putra Jaya, akan kelola pasar baru Parungpanjang selama 5 tahun sejak serah terima,” tambah Giyanto.

“Yang tidak punya DP 30% bisa langsung akad cuma bedanya kalau sudah akad bulan depan langsung bisa nyicil, sedangkan yang mempunyai DP 30% setelah akad tujuannya beda lagi berdasarkan sumber pengembalian, cuma yang tidak punya duit bisa saja mengambil, yang terpenting punya keseriusan untuk membeli, dan akan kita bantu datang saja ke kantor,” pungkasnya Giyanto.
(Sopiyan Abdilah)

 175 total views,  1 views today