Sebelum Ditemukan Tergantung, Pria Berinisial DA Duduk Sendirian di Atas Jembatan Wiyung Surabaya.

Sebelum Ditemukan Tergantung, Pria Berinisial DA Duduk Sendirian di Atas Jembatan Wiyung Surabaya.

indopers.net, Surabaya – Petugas dari Polsek Wiyung dengan Unit Reskrim Polrestabes Surabaya berhasil mengidentifikasi identitas pria yang ditemukan gantung diri di Jalan Wiyung Pratama, tepatnya di jembatan sekitar SMP Negeri 34 Surabaya, Minggu (3/7/2022) pagi.

Pria berinisial DA (23 tahun) itu adalah warga Jalan Dukuh Karangan, Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung.

Command Center Surabaya dalam keterangan tertulisnya mengatakan, seorang saksi yang berangkat ke sawah sempat melihat DA duduk sendirian di atas jembatan Minggu sekitar pukul 05.30 WIB.

“Tak lama berselang sekitar pukul 07.30 WIB saksi kembali dari sawah dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di jembatan dekat SMP Negeri 34 Surabaya,” mengutip keterangan tertulis tersebut.

Saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke petugas. Setibanya di lokasi petugas langsung melakukan evakuasi dari bawah jembatan dan mengidentifikasi korban.

Sekarang, jenazah DA ada di RSUD Dr. Soetomo.

Petugas yang berhasil mengidentifikasi identitas korban juga sudah menghubungi pihak keluarga.

Dalam keterangan tertulis disebutkan dugaan sementara motif korban gantung diri karena terlilit hutang.

Sebelumnya diberitakan Warga Wiyung digegerkan dengan penemuan sesosok pria yang gantung diri.

Aiptu Rully Sat Intelkam Polsek Wiyung saat dikonfirmasi mengatakan, petugas sempat mengalami kesulitan waktu mengevakuasi pria yang tergantung karena badannya gemuk. Sehingga, perlu melibatkan bantuan dari tim PMK untuk mengangkatnya.

Lebih lanjut, Aiptu Rully menjelaskan ciri-ciri korban yang ditemukan tergantung menggunakan tali tampar warna hijau.

“Ciri-cirinya memakai kaos hitam, celana jeans 3/4. Yang bersangkutan membawa motor Honda Supra warna biru plat nomor L 3753 QV helm silver,” terangnya.

(siman)

 192 total views,  2 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *