Pemberian PMT Stunting Untuk Balita di Desa Pangkur Kabupaten Ngawi Sebagai Upaya Pencegahan Stunting

indopers.net, Ngawi (Jatim ) – Stunting memiliki dampak yang sangat serius, yang dapat menyebabkan anak berbadan pendek, lemahnya kemampuan dalam berpikir dan berisiko sering terkena penyakit, sehingga penanggulangan memerlukan penanganan dengan melibatkan semua unsur terkait.

Pemerintah Desa Pangkur lewat Bidang Pemberdayaan memberikan bantuan kepada balita atau anak-ana agar bisa tumbuh sehat dan cerdas, sehingga kelak akan berguna untuk masyarakat, bangsa dan negara.

Pencegahan stunting harus dilakukan secara gencar, agar semua bisa memahami apa itu stunting, dan bagaimana agar kita bisa mencegahnya. Sasarannya pun, jangan hanya para anak anak tetapi keluarga secara utuh, sehingga anak tumbuh sehat dan cerdas,” jelas P Ruswanto di aula Balai Desa Pangkur, Selasa ( 19/4/2022 ).

Kepala desa pangkur dalam sbutannya menyampaikan, agar program penanggulangan dalam menurunkan angka stunting terealisasi, perlu adanya keterlibatan semua pihak.

Ia pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada TPK Pemberdayaan beserta Pemerintahan Desa atas perhatiannya dalam rangka pencegahan stunting melalui pemberian makanan tambahan untuk balita, jumlah bantuan yang diberikan sebanyak 16 anak.

Bu War selaku Bides dan pemateri memaparkan bagaimana melakukan pencegahan stunting sejak dini. Yaitu dengan, memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil, pemberian ASI eksklusif, memantau tumbuh kembang anak, dan selalu menjaga kebersihan lingkungan.

Ia jelaskan, tidak hanya pembiasaan PMT yang diberikan satu kali dalam 24 hari tetapi juga pola asuh yang baik dapat menekan angka stunting dengan pengawasan sebelum dan sesudah program PMT.

Mencegah stunting lewat konsumsi makanan tak perlu harus makanan yang mahal. Makanan pangan lokal pun dapat meningkatkan gizi anak-anak. pungkasnya. ( Rin )

 851 total views,  1 views today