Lepas sambut Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pamekasan Bapak M Hanafi Kepada Seno Utama di Aula Mandha’pa Raden Dhaksena

Lepas sambut Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pamekasan Bapak M Hanafi Kepada Seno Utama di Aula Mandha’pa Raden Dhaksena

indopers.net, Pamekasan (Madura) – Kepala kanwil Kemenkumham Jawa Timur Krismono mengatakan peran media sangat luar biasa sebagai penyambung lidah kami kepada masyarakat, apa yang kita lakukan peran media yang bisa menyebarluaskan informasi kepada masyarakat baik itu pengamanan maupun pembinaan di dalam lembaga pemasyarakatan ini.

Menurutnya, mutasi rotasi di lingkungan aparatur sipil negara itu hal yang biasa dalam rangka penyegaran organisasi, M Hanafi sudah 3 tahun di Lapas Klas II A Pamekasanhal ini merupakan capaian prestasi tersendiri baginya, karena cukup lama di lapas Pamekasan

“Biasanya kalau sudah menjabat selama dua tahun sudah di lakukan mutasi mutasi Jabatan buatan rangka penyegaran organisasi,”paparnya

Bapak M Hanafi seorang pemimpin yang luar biasa, pemimpin yang mau melakukan perubahan-perubahan, dan menjalankan kinerjanya dengan baik.

“Bentuk perubahan yang dilakukan salah satunya mewujudkan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi, sudah mendapatkan pridikat WBK dari kementerian Hukum dan HAM, hanya saja kemarin memang gagal di tim penilai eksternal dari Menpan RB,”tuturnya

“Hal itu merupakan penghargaan yang luar biasa karena kinerja yang baik dan perubahan bentuk pelayanan maksimal yang diberikan lapas kepada masyarakat sebagai pemimpin yang berkualitas,”tegasnya

“Untuk Klapas baru kami berharap bisa meningkatkan kinerja dan terus melakukan perubahan dan tahun depan Lapsas Klas II A Pamekasan harus bisa menorehkan prestasi yang lebih tinggi yaitu mendapatkan pendidikan wilayah bebas dari korupsi,”pungkasnya

Senada dengan yang disampaikan Krismono M Hanafi Kalapas Lama juga menyampaikan bahwa media merupakan mitra Utama bagi kami, karena tanpa kalian Lapas Pamekasan sehebat apapun tidak ada artinya, maka dari itu dengan segala hormat saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman media ini yang selama ini menjadi mitra baik kami.

“Bertugas di Pamekasan ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi saya, karena bisa bertugas di tanah kelahiran saya dan bisa dekat dengan ibu saya, sungguh sangat bersyukur,”ungkapnya

“Sebagai seorang anak laki-laki saya tidak akan pernah bisa menolak perintah ibu, itu prinsip bagi saya,”terangnya

“Terimakasih saya sudah dikritik oleh rekan-rekan media berarti Lapas Pamekasan akan menjadi lebih Axis kedepannya, saya butuh kritikan karena tanpa kritikan kalian Saya tidak akan bisa berbuat banyak,”ucapnya

“Saya dan orang saya tidak bisa nolak LSM, wartawan karena saya butuh mereka sebagai media intropeksi untuk diri saya sendiri dan jajaran,”katanya

Sementara itu Seno Utomo Klapas Klas IIA Pamekasan yang baru mengatakan kita ini tidak akan pernah berkembang di dunia ini tidak akan pernah maju kalau kita tidak bermitra dengan pers

“Di era digital sekarang kalau kita jauhin media berarti kita bodoh, karena dengan adanya media partner segala apa yang terjadi baik dan buruk sangat ditentukan oleh peran serta media partner,”ungkap seno

Amat pasti itu tergantung medianya Saya bekerja di kementerian Hukum dan HAM sejak tahun 91 didahului oleh 3 tahun di pendidikan saya disuruh di Jawa Timur tingkat 4 kepala keamanan Bondowoso Kepala Bidang kamtib di Porong kelas 1 Surabaya

Menjadi Klapas di Pamekasan ini adalah kesempatan awal saya memimpin sebuah lembaga kemasyarakatan di pulau Jawa, hal ini sangat luar biasa, kesempatan mendalam kalau orang bikin tersenyum karena apa

“Saya bersyukur dan sangat senang karena saya diberikan kesempatan untuk memimpin sebuah lembaga kemasyarakatan yang cukup besar, Saya pernah memimpin rutan Klas II Pontianak tapi situasinya berbeda, karena pulau Jawa spesial,”ucapnya

Menurutnya, di era digital ini merupakan era keterbukaan informasi publik apapun yang terjadi mari kita bersama-sama membangun pemekasan, pengertian positif tentunya juga tidak terlepas ada yang negatif.

“Harapan saya mari ciptakan mitra yang saling mendukung kemudian sampaikan kritik secara terbuka dengan saya, kemudian kembangkan kerjasama kemitraan kedepannya,”harapnya

“Untuk langkah selanjutnya tentunya saya harus melihat semua baik dari segi potensi yang ada dan kekurangan yang ada, kemudian berkeinginan untuk agar lembaga ini betul-betul menjadi lembaga pelayanan publik yang maksimal, untuk mengabdi kepada warga Pamekasan khususnya dan Jawa Timur pada umumnya,”pungkasnya.

(mukhlis)

 489 total views,  1 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *