Pererat Silaturahmi, Majelis Taklim Sahata Kabupaten Bogor Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H.
indopers.net, BOGOR – Majelis taklim SAHATA memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H, Sekaligus Milad pertama. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini mengusung tema “Mengamalkan Akhlak Sehari–hari Nabi Muhammad SAW dan Mempererat Slaturahmi Melalui Majelis Ta’klim SAHATA”.
Acara tersebut di hadiri kurang lebih 400 jamaah yang terdiri dari jamaah majlis taklim sahata dan para undangan dari majelis–majelis yang berasal dari sumatera utara yang ada di bogor raya.
Disela-sela kegiatan, salah satu anggota majelis taklim Indra siregar menyampaikan majelis taklim SAHATA yang berdomisili di Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor ini merupakan perkumpulan masyarakat perantau yang berasal dari Sumatera Utara (Sumut) khususnya dari Tapanuli bagian selatan meliputi masyarakat Mandailing, Angkola dan Padang Bolak.
Menurutnya, Sahata adalah merupakan bahasa Batak yang artinya Sehati atau Sekata.
“Majelis ini jamaahnya sebagian besar adalah masyarakat perantau dari Sumatra Utara (Sumut) yang berdomisili di Kabupaten Bogor maupun di Kota Bogor, agar dapat membangun hubungan yang lebih erat antar masyarakat perantau melalui kegiatan – kegiatan majelis lewat acara – acara besar agama Islam maupun lewat pengajian rutin yang dilaksanakan sekali dalam satu minggu,” ungkapnya.
Indra menyebut, walaupun majelis ini sebagian besar anggotanya adalah masyarakat dari Sumatra Utara yang berdomisili di bogor raya, tetapi tetap terbuka bagi siapa saja. Karena majelis ini tidak bersifat exclusive bagi siapa saja yang ingin bergabung sepanjang demi kemaslahatan ummat.
Ditempat yang sama, ketua Majelis Ta’klim Sahata, H. Syamsuddin mengatakan, di Miladnya yang pertama majelis ta’klim Sahata ini telah dapat mendirikan gedung yang berdiri diatas lahan 500 meter persegi.
Kedepan tambah H. Syamsuddin, majelis Taklim SAHATA ini akan membangun sebuah klinik kesehatan agar dapat membantu masyarakat di bidang kesehatan, dan juga tidak tertutup kemungkinan kedepan Sahata akan mendirikan sebuah grosir sembako, agar anggota majelis yang sebagian besar adalah pedagang sembako dapat terbantu dalam hal pengembangan usaha.
(sopian A)
441 total views, 1 views today