Korban Kecelakaan Kerja di Tambak Bawean Gresik Yang Dialami Pekerja PT. Timbul Persada Tidak Menggunakan K3
indopers.net | Gresik (Jatim) – Kementrian pekerjaan umum dan perumahan rakyat melalui Direktorat Jenderal Bina marga telah mengadakan lelang tender terbuka untuk Paket pekerjaan peningkatan Jalan Sangkapura-Tambak-Diponggo Pulau Bawean kabupaten Gresik
Dari hasil seleksi lelang tender tersebut telah dimenangkan rekanan PT. Timbul Persada dengan SPMK: BM 0401-Bb89/4.3/2325 Tanggal 21 Agustus 2023 dengan nilai kontrak: Rp.22.365.790.400
Selama hampir tiga bulan mulai pengerjaan proyek tersebut banyak menuai protes dan keluhan dari masyarakat Bawean terutama pengguna jalan karena dinilai pengerjaan proyek yang diduga tidak sesuai RAB seperti kurangnya lapisan sirtu dan pemadatan untuk pemasangan paving hingga berpotensi mudah ambles dan jalan becek serta rusak di saat diguyur hujan.
Akibat dari jalan rusak dan becek itu sangat meresahkan masyarakat pengguna jalan yang terjatuh dengan kendaraan roda duanya dan lebih ironis lagi pekerja proyek tidak menggunakan K3 di saat pengerjaan gorong-gorong hingga berakibat vatal kepalanya terkena tembok TPT yang ambles, Jum’at (24/11/2023) pada pukul 15.30. wib.
Dari informasi yang dihimpun dari warga Desa Tanjung Ori kecamatan Tambak Jumali kepada jurnalis indopers.net, mengatakan ada dua korban Laka Kerja asal kabupaten Tuban bernama: Sudirman (55) dan Wiji Susanto (42), kedua korban sedang dirawat intensif di RSUD Sangkapura Bawean.
Pasca terjadinya Laka Kerja dari proyek milik rekanan PT Timbul persada sebagai pihak yang bertanggung jawab belum dapat dikonfirmasi hingga berita ini ditayangkan
Terpisah kepala UPTD Dinas PU wilayah Bawean kabupaten Gresik, Ansari Lubis, S.Pd dikonfirmasi awak media terkait dua korban Laka Kerja dari PT Timbul persada belum memberikan keterangan hingga berita dinaikkan, Jum’at (24/11/2023).
(gru tim)
463 total views, 2 views today