Berpotensi Sebabkan Gangguan, PT. PLN Kembali Lakukan Pemadaman di Beberapa Titik Di Madura

indopers.net, Sampang (Madura) – Dalam beberapa hari terakhir PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) melakukan pemadaman secara bergilir di beberapa titik di Madura

Hal tersebut dilakukan karena terdapat kerusakan Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150 kilovolt (kV) di Ujung – Bangkalan

Namun pada tanggal 14/02/2023 sore, PLN Kembali melakukan pemadaman di beberapa titik di area Madura karena terdapat Indikasi kerusakan pada jalur tranmisi sirkit 2 Kenjeran-Bangkalan

“Dapat kami laporkan berdasarkan hasil observasi ditemukan indikasi yang berpotensi gangguan atau titik kritis yang membutuhkan penanganan segera,” kata General Manajer Jawa Timur melalui Abd Gofur, Manager PLN ULP Sampang

“Ini adalah keputusan yang sulit, namun dikarenakan sumber daya yang diperlukan (personel, peralatan, genset) masih standby di lokasi maka kami mengambil keputusan untuk melakukan perbaikan,”lanjutnya

Ia juga mengibaratkan kendaran yang mengalami ban bocor.

“Jika diIbaratkan seperti roda terindikasi gembos, kalo diteruskan tidak hanya ban yang bocor tapi, peleg bisa patah, tambal ban sudah tidak ada, perjalanan akan semakin lama kita tempuh,” imbuhnya

Akan tetapi pihak PLN tidak tinggal diam, karena saat ini tim sedang melakukan serangkaian pengukuran untuk menentukan titik yang berpotensi menyebabkan gangguan

“Adapun upaya yang kami tempuh saat ini ialah melakukan serangkaian pengukuran untuk menentukan titik yang diindikasikan berpotensi menyebabkan gangguan. Setelah titik potensi kritis ditemukan, kami akan menentukan upaya selanjutnya dan estimasi waktu yang dibutuhkan.” Akunya

Tidak hanya itu, ia juga mengoperasikan 106 genset berkapasitas 5,72 MVA

“Selama pelaksanaan perbaikan, kami akan terus mengoperasikan 106 unit genset berkapasitas 5,72 MVA di berbagai lokasi vital dan mendistribusikan lampu emergency untuk masyarakat,”pungkasnya

Namun Saat di singgung berapa hari estimasi perbaikan, pihaknya belum memberikan jawaban hingga berita ini di publish

(Man)

 153 total views,  2 views today