Baru Selesai 3 Hari Proyek Rabat Beton Desa Bangsri Brebes, Sudah Terlihat Retak

indopers.net | Brebes (Jateng) – Dua pembangunan proyek Desa Bangsri kecamatan Bulakamba berupa Rabat Beton dan Talud diduga sarat dengan kecurangan dalam pelaksanaanya. Dugaan tersebut terlihat pada hasil pembangunan kedua proyek tersebut. Dalam pembangunan Rabat Beton tidak menggunakan rangka besi dan nampak kualitas cor tidak bagus sehingga baru dikerjakan 3 hari nampak sudah retak semua. Kamis (02/01/2024)
Sedangkan dalam pembangunan Talud diduga ada kecurangan berupa pengurangan volume. Karena jika dilihat dari papan anggaran kegiatan proyek total ketinggian yaitu 80 cm (40 cm pondasi+40 pasangan batu) namun saat dicek dengan ditusuk menggunakan kayu pondasi hanya sedalam lebih kurang 10 cm. Jadi diduga ada kecurangan pengurangan ketinggian pondasi setinggi 30 cm. Saat di lokasi, ketika salah tenaga kerja ditanya kedalaman pondasi, diperoleh jawaban jika kedalaman pondasi adalah 40 cm. Namun ketika dicek hanya 10 cm.

Proyek Rabat Beton dengan nama Pembangunan Betonisasi JUT titik.A berlokasi di Bangsri Utara menelan anggaran DD (Dana Desa) sebesar Rp. 153.000.000 (seratus limapuluh tiga juta rupiah). Sedangkan untuk talud menelan anggaran Banprov (Bantuan Provinsi) lebih kurangnya Rp.101.000.000 (seratus satu juta rupiah).
Sementara itu, pihak pemerintahan desa Bangsri melalui (Tim Pelaksanaan Kerja) masing-masing pekerjaan tidak memberikan hak jawabnya ketika beberapa wartawan menghubunginya melalui pesan singkat whatapps. Mereka terkesan bungkam.
(Imn/Jr).
287 total views, 2 views today