ASISTEN 1 TENGKU ALI SYAHBANA MENGUNGKAPKAN RENCANA PEMBERIAN BEASISWA PENDIDIKAN UNTUK ASN
indopers.net | PANGKALAN BUN/ KOTAWARINGIN BARAT (Kalteng) – Asisten I Tengku Ali Syahbana, mengungkapkan rencana pemberian beasiswa pendidikan untuk ASN, mahasiswa, dan siswa berprestasi. Kegiatan ini berlangsung di Aula Sangga Buana, Kantor Bupati Pangkalan Bun, pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Acara tersebut turut dihadiri oleh anggota DPRD Kobar dari Komisi A, Muhammad Isro W., serta instansi terkait lainnya.
Rancangan beasiswa ini masih dalam tahap pembahasan awal dan penyusunan lanjutan, dengan tujuan utama untuk memberikan pemerataan akses pendidikan bagi masyarakat Kobar yang membutuhkan.
Tengku Ali menegaskan bahwa beasiswa ini diharapkan dapat memberikan kesempatan yang adil, baik bagi mereka yang berprestasi akademik maupun mereka yang membutuhkan dukungan ekonomi.
“Kami memastikan program ini dapat menjangkau mereka yang benar-benar membutuhkan, sehingga pendidikan dapat dirasakan secara merata,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa sinergi antara pemerintah dan legislatif akan menjadi kunci sukses program ini ke depan. Harapannya, penerima beasiswa ini kelak akan kembali ke daerah untuk berkontribusi dalam pembangunan Kobar.
“Saat ini, kami tengah merancang agar program ini dapat memberikan dampak jangka panjang. Pendidikan menjadi prioritas, dan kami di legislatif akan berupaya menganggarkan secara bertahap,” kata Tengku Ali.
Tengku Ali juga menyampaikan bahwa program beasiswa ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045, mempersiapkan generasi muda Kobar sebagai SDM unggul yang dapat berkontribusi bagi pembangunan nasional dan daerah.
“Kami berharap putra-putri terbaik Kobar dapat kembali dan membangun Kabupaten Kotawaringin Barat di masa depan,” tambahnya.
Sementara itu, Hasim Syahroni Kabid Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kobar menyatakan bahwa daerah juga memiliki kewajiban untuk memberikan penghargaan bagi atlet berprestasi, baik di tingkat wilayah, nasional, maupun Asia. Ia berharap dukungan dari pemerintah dapat memfasilitasi para atlet yang tidak mampu secara ekonomi untuk melanjutkan pendidikan.
“Dengan adanya Perda ini, kami berharap atlet yang berprestasi bisa mendapatkan kesempatan pendidikan,” ujar Syahroni.
Syahroni menambahkan bahwa pihaknya memiliki database khusus yang mencakup prestasi atlet mulai dari tingkat daerah hingga internasional. Data ini akan digunakan sebagai dasar untuk mengusulkan penghargaan beasiswa.
“Ini juga akan mencakup tenaga pendidik, siswa, mahasiswa, dan penyandang disabilitas. Kami berharap pemerintah daerah bisa mengakomodasi kebutuhan biaya pendidikan mereka,” katanya.
Ia menekankan pentingnya sinergi dengan tim anggaran pemerintah daerah agar program ini sesuai dengan realita dan kemampuan anggaran.
“Yang paling utama adalah memastikan data yang kami usulkan sesuai dengan realitas yang ada, sehingga daerah dapat menjalankan kewajibannya memfasilitasi usulan tersebut,” tutup Syahroni. (A.HADI).
29 total views, 1 views today