Oknum TKSK Parung Panjang Disinyalir Bermain Di BPNT Ini Di Perkuat Nara Sumber

indopers.net, PARUNG PANJANG/ BOGOR (Jabar) – Keterlibatan oknum Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor bermain pengadaan barang komoditas program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) semakin diperkuat oleh kesaksian nara sumber lainnya.

Selain pengakuan nara sumber, beberapa E-warong yang ditunjuk sebagai agen BPNT di Kecamatan Parung Panjang juga mengakui adanya kejanggalan yang dimainkan oknum TKSK tersebut. Selasa, (01/11/2022)

Tak mau disebut namanya, salah satu pendamping sekaligus tim monitoring bansos wilayah Parung Panjang, membenarkan adanya dugaan keterlibatan oknum TKSK yang bermain dan memonopoli komoditas berupa beras.

“Dalam aturannya jelas tidak diperbolehkan, menerima atau menyuplai bukan bagian tugas TKSK, tugasnya hanya memantau dan mengawasi dalam hal penyaluran,” ungkapnya pada wartawan

Ia juga menambahkan, adanya tindakan memonopoli agen-agen oleh TKSK yang menyuplai barang komoditas salah satunya beras, dan memberikan sanggahan yang berbalik dengan fakta.

“Fakta yang ada di lapangan oknum TKSK tersebut ikut berkesinambungan dalam hal menyuplai beras, bahkan mengatur dan mengendalikan agen. Adanya sanggahan dari salah satu media online yang memberitakan keterangan beberapa agen BPNT, itu jelas tidak benar bahkan cenderung membalikkan fakta,” tambahnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk jumlah desa keseluruhan di Kecamatan Parung Panjang ada 11 (sebelas) desa, terdapat 4 (empat) sampai 5 (lima) agen di masing-masing desa, kurang lebih 8 (delapan) desa sudah dikoordinir oleh oknum TKSK tersebut.

(Sopiyan A)

 252 total views,  1 views today