Dua Tahun 4 Atap Ruang Kelas SMPN 3 Losari Kabupaten Brebes Ambruk Belum Ada Perbaikan 

Dua Tahun 4 Atap Ruang Kelas SMPN 3 Losari Kabupaten Brebes Ambruk Belum Ada Perbaikan 

indopers.net, Brebes (Jateng) – Dua tahun Atap bangunan di empat ruang kelas SMPN 3 Losari ambruk. Sekolah yang berdiri di Desa Prapag Lor, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes hingga saat ini belum ada perbaikan.

Untungnya, pada saat terjadinya musibah tersebut tidak ada korban luka apalagi jiwa. Bangunan empat ruang kelas itu ambruk pada tahun 2020 silam.

Selain faktor alam juga karena bangunan tersebut sudah lapuk termakan usia.

Akibat kejadian tersebut jelas sangat mengganggu dalam proses kegiatan belajar mengajar.

Hal tersebut di ungkapkan Edi bagian sapras SMPN 3 Losari saat di jumpai awak media ini sabtu 3/9/22.

Edi menyampaikan,selain empat ruang kelas yang atapnya ambruk juga ada beberapa ruang kelas yang boleh di katakan jauh dari kata layak untuk kegiatan belajar mengajar.

Pihak sekolah sudah berupaya dan berkali-kali mengajukan bantuan rehab ,baik ke dinas pendidikan maupun lewat aspirasi dewan.Namun sudah hampir dua tahun dari ambruknya atap ruang kelas tersebut  belum ada realisasinya. 

Sementara Kepala SMPN 3 Losari Try Budi Hermanto saat dijumpai awak media ini di ruang kerjanya mengatakan,bahwa terkait permasalahan atap ruang kelas yang ambruk,  pihaknya juga sudah berkordinasi dengan dinas pendidikan Kabupaten Brebes dan dari dinas pendidikan sendiri  sudah datang meninjau lokasi.

Bahkan sudah ada Anggota DPRD Brebes yang datang lansung untuk melihat kondisi sekolahan, selain empat ruang kelas yang ambruk, juga ada beberapa ruang kelas yang segera memerlukan perbaikan,”tuturnya. 

Namun hingga sampai dengan sekarang ini belum ada realisasi, baik dari dinas pendidikan  maupun dari aspirasi dewan, padahal menurut saya ,kalau melihat situasi dan kondisi di lapangan, memang memerlukan penanganan segera.

Terpisah Tasripin bidang sapras ketika di jumpai awak media ini di kantornya mengatakan,terkait hal tersebut dari dinas pendidikan kabupaten sendiri,sudah mengumah-umaih besaranya sekitar Rp 500 juta,untuk 10 sekolah yang menjadi prioritas.

Namun demikian pihaknya atau pimpinan nanti akan membicarakan hal tersebut dengan DPRD supaya ada tambahan anggaran perubahan,”tuturnya. 

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan olahraga Kabupaten Brebes Caridah MP.d ketika di hubungi melalui pesan singkat WhatsApp-nya mengatakan,kalau sekolah yang di maksud sudah kami usulkan agar bisa masuk dalam anggaran perubahan singkatnya.

(Hrt/Jr).

 218 total views,  2 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *