Densus 88 Antiteror Menangkap Lima Terduga Teroris di Empat Daerah di Jatim
indopers.net, Surabaya – Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror kemarin, Selasa (9/11/2021) menangkap lima terduga teroris di empat daerah di Jawa Timur.
Komisaris Besar Polisi Gatot Repli Handoko Kabid Humas Polda Jatim membenarkan itu saat dihubungi via telepon Selasa sore.
Dia membenarkan, masing-masing satu orang ditangkap di Gresik, Bojonegoro, dan Sumenep, dan dua lainnya ditangkap di Kediri.
Gatot menjelaskan, Polda Jatim dalam operasi penangkapan dan penggeledahan rumah terduga teroris ini hanya memberikan dukungan atau mem-backup.
“Informasi detail nama, barang bukti yang disita, juga dengan jaringan apa para terduga teroris ini berafiliasi akan disampaikan Divisi Humas Mabes Polri,” kata Repli.
Tadi pagi, Densus 88 Anti Teror menangkap dan menggeledah rumah terduga teroris berinisial AS di Jalan Granit Kumala, Perumahan Kota Baru Driyorejo, Gresik.
AW, kakak ipar AS terduga teroris mengatakan adik iparnya itu ditangkap setelah mengantar anaknya ke sekolah.
AS adalah warga Lamongan yang baru tiga tahun tinggal di rumah kontrakan itu bersama istri, mertua, dan empat orang anaknya.
AW mengatakan, sehari-hari AS bekerja membuka jasa servis peralatan elektronik sementara istrinya menjalankan bisnis online.
Setelah penangkapan polisi menggeledah rumah kontrakan AS melibatkan perangkat kampung, desa dan kecamatan.
Dari penggeledahan selama dua jam, sejak sekitar pukul delapan sampai pukul sepuluh tadi pagi polisi menyita sejumlah barang.
Beberapa barang di antaranya, menurut keterangan perangkat desa yang mengikuti proses penggeledahan itu yaitu puluhan buku yang beberapa bertopik jihad.
Lainnya, sebagaimana keterangan kakak ipar AS, polisi menyita tiga buah laptop serta satu set perlengkapan tenda untuk kemping.
250 total views, 2 views today