Merah Putih Gagah Berkibar di Sinak: 300 Warga, TNI-Polri, dan Pemerintah Daerah Satu Barisan Rayakan HUT ke-80 RI

Merah Putih Gagah Berkibar di Sinak: 300 Warga, TNI-Polri, dan Pemerintah Daerah Satu Barisan Rayakan HUT ke-80 RI

indopers.net | Puncak (Papua Tengah), 18 Agustus 2025 – Dentuman semangat kemerdekaan menggema di tanah Papua. Lapangan SD Negeri Inpres 1 Gigobak I, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, menjadi saksi tegaknya Sang Merah Putih dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Minggu (17/8/2025).

Upacara dimulai pukul 09.45 WIT dan berlangsung khidmat hingga pukul 10.12 WIT. Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) adalah Petrus Kogoya, Kepala Distrik Sinak, didampingi oleh jajaran aparat keamanan, pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta sekitar 300 peserta upacara yang terdiri dari TNI, Polri, Satgas, pelajar, dan warga setempat.

Pasukan Merah Putih, Barisan Tanpa Sekat

Susunan pasukan upacara mencerminkan kuatnya sinergi lintas elemen bangsa. Dari 1 SSK gabungan aparat keamanan, personel Satgas Yonif 700/WYC, Satgas 142/KJ, Polsek, Koramil, hingga gabungan pelajar dan masyarakat, semua berdiri tegak dalam barisan.

Momen haru tersaji ketika Pratu Iqbal (Satgas 142/KJ), Pratu Pedriawan Tosepu (Yonif 700/WYC), dan Barada Ramadi (Satgas ODC) berhasil mengibarkan Sang Merah Putih dengan gagah di langit Distrik Sinak. Seluruh peserta menundukkan kepala dalam hening, mengenang jasa para pahlawan bangsa.

Rangkaian Upacara Penuh Makna

Tepat pukul 09.57 WIT, seluruh peserta larut dalam suasana khidmat saat mengheningkan cipta dipimpin langsung oleh Irup. Dilanjutkan dengan pembacaan teks Proklamasi oleh Petrus Kogoya yang menggema lantang, seakan mengingatkan kembali detik-detik bersejarah 17 Agustus 1945.

Pembacaan teks Undang-Undang Dasar 1945 oleh Pak Guru Jalu Kulua dan pengucapan Pancasila oleh Irup bersama seluruh peserta semakin menegaskan komitmen untuk menjaga kedaulatan bangsa.

Doa bersama dipimpin oleh Pdt. Bener Kulua, menjadi penutup rangkaian upacara, memohon agar tanah Papua senantiasa diberkahi kedamaian dan persatuan.

Simbol Persatuan di Tanah Papua

Pelaksanaan upacara yang berlangsung tertib dan aman ini menjadi bukti nyata bahwa masyarakat Distrik Sinak menjunjung tinggi nilai patriotisme dan nasionalisme. Lebih dari sekadar seremoni, momen ini mengikat erat hubungan antara masyarakat, pemerintah, dan aparat keamanan.

Petrus Kogoya dalam amanatnya menegaskan,“Hari ini kita buktikan bahwa Merah Putih tidak pernah redup di Tanah Papua. Semangat kemerdekaan harus kita wariskan kepada generasi muda agar terus menjaga persatuan bangsa Indonesia.”

Upacara ini juga menjadi simbol bahwa meski Papua penuh dengan keberagaman budaya dan adat istiadat, namun rasa cinta kepada NKRI tetap kokoh.

Merah Putih Tak Pernah Padam

Dengan berakhirnya upacara, wajah-wajah penuh bangga terpancar dari seluruh peserta. Dari aparat keamanan hingga masyarakat, semua menyatu dalam tekad yang sama: menjaga kedaulatan Indonesia.

Merah Putih yang gagah berkibar di Distrik Sinak hari ini menjadi saksi bahwa 80 tahun Indonesia merdeka, Papua tetap berdiri tegak bersama NKRI. (Umar K/ Pen Yonif 700/WYC)

 40 total views,  40 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!