Dampak Dari Peternak Ayam Petelur, Warga Sekitar Mengeluhkan Bau Busuk Dari Kandang

indopers.net | Bangkalan (Madura) – Warga di sekitar Dusun Mandeleh Desa Jenteh Kecamatan Kwanyar Bangkalan, Jawa Timur, dibuat resah oleh bau menyengat yang berasal dari sebuah kandang ayam. petelur Kandang tersebut diduga milik Haji (VV) dan telah menimbulkan bau tak sedap selama hampir kurang lebih 10 tahun terakhir.
Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, kandang tersebut berada sangat dekat dengan permukiman warga dan menimbulkan bau tak sedap setiap hari.
“Sudah kurang lebih 10 tahun ini bau menyengat itu tercium. Warga sangat terganggu, apalagi letaknya dekat dengan rumah-rumah. Kami sudah minta lurah untuk menyampaikan keluhan ini,” ujar warga, Rabu,04 Mei 2025.
Warga menduga kandang tersebut digunakan untuk memelihara ayam petelur. Jumlahnya pun tidak sedikit, bisa mencapai puluhan ekor.
“Kandangnya masih ada, baunya juga belum hilang. Masa warga tiap makan harus sambil mencium bau seperti itu,” keluh warga setempat.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa yang biasa disapa akrab Sulton, mengatakan pihaknya sudah melakukan pengecekan ke lokasi beberapa kali. Ia menyebutkan kandang tersebut bukan untuk usaha komersial, melainkan untuk konsumsi pribadi.
“Itu kandang ayam kampung, bukan untuk dijual. Kami sudah mengecek langsung dan meminta pemiliknya untuk mengatasi bau yang ditimbulkan,” Ungkap Warga.
Pihak kepala desa sudah memberikan imbauan kepada pemilik kandang dan memberikan renggang waktu satu bulan bukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
“Kami sudah arahkan pemilik agar segera menyelesaikan persoalan ini dengan warga. Saat ini kami masih menunggu tindak lanjutnya,” saut warga setempat.
Terkait kotoran bau yang menyengat, jika dalam kurung waktu dekat ini tidak segera di bersihkan, maka akan kami laporkan kepada pihak yang berwajib yakni Kantor DLH Bangkalan untuk segera menutup kandang ayam milik haji VV ini. (Ansori)
55 total views, 55 views today