Diduga Pungli Isi BBM Solar Bersubsidi Harus Daftar Bayar Rp.1.000.000 dan Rp.750.000

indopers.net | Sampit (Kalteng) – Diduga pungli salah seorang oknum berinisial (An) mengharuskan setiap kendaraan roda 4 dan 6 yang mau mengisi BBM Solar Bersubsidi di SPBU 64.743.18 jalan Simpang Cristopel Mihing-Hasan Mansur, kelurahan Baamang Tengah, kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Selasa (13/5/2025).

Menurut informasi yang diperoleh media ini dari sumber informasi yang tidak bersedia menyebutkan namanya mengatakan, disaat sopir ini mau mengisi bahan bakar jenis solar Bersubsidi untuk truk yang dibawanya.

Namun harus mendaftar terlebih dahulu sebagai anggota pelangsir dengan ketentuan bayar Satu Juta Rupiah (Rp.1.000.000) untuk truk roda 6, Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah (Rp.750.000) untuk roda 4 dan untuk setiap masuk mengisi BBM jenis solar Bersubsidi di SPBU ini harus bayar Truck Rp.100.000 dan Mobil Rp.50.000.

(An) Oknum penagihan parkir di tepi jalan Cristopel Mihing ini melaksanakan parkiran milik salah seorang warga jalan Hasan Mansur yang namanya sudah tidak asing lagi di lingkungan tersebut (Yadi Kijang).

Lebih parah lagi halaman sarana ibadah umat muslim/masjid Jami Darussalam digunakan untuk lahan parkir mobil-mobil roda 4 yang mengantri Bahan Bakar Minyak Solar Bersubsidi

Atas perbuatan oknum berinisial (An) yang mengharuskan truk yang mau mengisi BBM jenis solar bersubsidi di SPBU tersebut harus daftar dan bayar Rp. 1000.000, mobil roda 4 bayar Rp.750.000 sebagai anggota pelangsir. Sudah jelas perbuatan oknum (An) ini bertentangan dengan pasal 368 KUHP.

Ketika dikonfirmasi media ini melalui via whatsap untuk bertemu katanya,” sabar dan tunggu sebentar saya ke situ, setelah di tunggu satu jam 30 menit lamanya oknum berinisial (An) ini menyuruh langsung saja jumpai Yk, “kata Andin melalui pesan whatsapp.

(Red)

 251 total views,  1 views today