Pembinaan Spiritual Warga Binaan Lapas Kelas IIB Sampit Gelar Ibadah Basarah Umat Hindu
indopers.net | Sampit (Kalteng) – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) umat Hindu di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit kembali melaksanakan ibadah Basarah, sebuah ritual keagamaan yang memiliki makna mendalam bagi pemeluk agama Hindu. Kegiatan ibadah ini merupakan salah satu bentuk pembinaan spiritual yang rutin diadakan di dalam Lapas, dengan tujuan menjaga serta memperkuat keimanan para Warga Binaan selama menjalani masa hukuman. Kamis (17/10/2024)
Basarah sendiri adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat penting, terutama bagi Warga Binaan yang menjalani proses introspeksi dan pemulihan diri. Melalui ritual ini, para umat Hindu di Lapas Kelas IIB Sampit diberikan kesempatan untuk merenungkan makna kehidupan, menumbuhkan rasa damai, serta memperbaiki diri dari dalam. Ibadah ini juga menjadi sarana bagi mereka untuk memohon petunjuk dan berkah dari Sang Hyang Widhi (Tuhan Yang Maha Esa), agar senantiasa diberikan kekuatan dalam menghadapi tantangan hidup selama di balik jeruji besi.
Kalapas Kelas IIB Sampit, Meldy Putera dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan seperti Basarah memiliki peran penting dalam proses pembinaan karakter warga binaan. Selain sebagai sarana untuk menumbuhkan ketenangan batin, ibadah juga diharapkan dapat menjadi landasan bagi mereka untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik setelah menyelesaikan masa hukuman. Dengan memperkuat sisi spiritual, diharapkan Warga Binaan dapat menghadapi masa depan dengan lebih bijaksana dan bertanggung jawab.
Lapas Kelas IIB Sampit akan terus berkomitmen untuk memfasilitasi kegiatan keagamaan bagi semua Warga Binaan tanpa memandang latar belakang agama, sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan pembinaan yang inklusif dan holistik.
(Umar k)
37 total views, 1 views today