Warga Biru-biru Kabupaten Deli Serdang Mempertanyakan Galian C Yang Melintas Dari Daerah Mereka

Warga Biru-biru Kabupaten Deli Serdang Mempertanyakan Galian C Yang Melintas Dari Daerah Mereka

indopers.net l Deli Serdang [Sumut] – Adanya usaha galian C yang konon katanya punya izin usaha yang terpampang plank di sekitar lokasi galian dengan no izin 541.11/633 dan Primer Koperasi Badan Peradilan Militer. a/n H Purba, Usaha galian C ini sudah beroperasi bertahun-tahun.

Yang menjadi pertanyaan warga sekitar adalah dinas/instansi mana yang mengeluarkan izin usaha tersebut, seberapa luas lahan yang akan mereka gali dan sampai kapan masa aktif izin mereka, kok sampai hari ini mereka masih bebas melakukan penggalian padahal sudah bertahun-tahun mereka bekerja.?
“Ujar beberapa warga yang curiga tentang ke absahan izin usaha tersebut

JP (59 thn) tokoh Masyarakat setempat (7/8/2024) mengatakan kepada awak media. ” Dengan adanya aktifitas galian C tersebut, sangat meresahkan dampak keberlangsungan kesehatan warga di sepanjang jalan/rute mulai dari desa Selamat, Sidodadi dan Ajibaho.
Yang menjadi kekwatiran kami dengan terlalu lamanya warga mengkonsumsi abu akan menimbulkan ISPA dan penyakit lainya. ” Pungkas JP menyampaikan kekwatirannya.

H.Purba pengusaha Galian C no izin 542.11/633 ketika di mintai tanggapan atas keluhan warga lewat telpon WhatsApp di no 0853-6191-xxxx mengatakan. ” Memang usaha galian C kita memiliki izin usaha, kalau soal jalan lintas yang kita lalui itu adalah jalan Propinsi yang siapapun punya hak melewatinya, walaupun begitu kami selaku pengusaha selalu koperatif dan beritikad baik, diantaranya kami selalu rutin melakukan penyiraman jalan setiap saat karena ada mobil khusus kita sediakan untuk selawar- seliwir menyiram jalan dengan air tampa henti. “Ucap H.Purba

Lanjutnya lagi. ” Setiap warga yang mau bekerja juga kita pekerjakan, begitu juga jika ada permohonan proposal kegiatan warga sekitar juga kita bantu dan bila ada warga yang minta bantu discon harga tanah timbun juga kita discon.

H.Purba menambahkan. “Kalaupun warga merasa resah dan kuwatir itu tidak beralasan sebab kami melintasi jalan Aspal/Propinsi. Apalagi saat ini sedang ada proyek pelebaran dan pengaspalan jalan yang tak kunjung selesai yang notabenenya juga menimbulkan kemacetan dan abu. “Ucap H.Purba di ujung telpon mengakhiri pembicaraan.
(Jhon Tobing)

 79 total views,  1 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!