Ribuan Masa Kader Partai Golkar Gelar Aksi Demo Tuntut Ketua DPD Golkar Mundur

Ribuan Masa Kader Partai Golkar Gelar Aksi Demo Tuntut Ketua DPD Golkar Mundur

indopers.net, Brebes (Jateng) – Ribuan masa kader Partai Golkar menggelar audensi dan aksi demo turun kejalan di depan kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Brebes. Mereka yang menamakan diri ‘Gerakan Penyelamat Partai Golkar (GPPG)’ Kecamatan  Jatibarang Brebes mendesak Ketua DPD Partai Golkar, Teguh Wahid Turmudi, dicopot.

Kericuhan nyaris terjadi dalam aksi di kantor Aula Gedung Golkar,  yang beralamat di Jalan Yos Sudaso No.02 RT 06 RW 19 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes ,beruntung petugas Kepolisian yang berjaga langsung meredam situasi,sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Dalam audensi tersebut pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar Jatibarang,membahas pelaksanaan musyawarah Kecamatan (Muscam) PK Jatibarang yang ditemui langsung Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Brebes Teguh Wahid Turmudi. 

Kami kader Partai Golkar Kecamatan Jatibarang meminta ketua DPD Partai Golkar mengundurkan diri dengan hormat atau di pecat, ” teriakan para pendemo yang melakukan audensi di aula kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Brebes.

Acara tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari Polres Brebes, sejumlah tuntutan pun disampaikan oleh kader Partai Golkar ke ketua DPD. Diantaranya Muscam yang belum dilaksanakan di Kecamatan Jatibarang, sementara Kecamatan Jatibarang sendiri merupakan daerah dengan perolehan suara terbesar dalam pemilihan Legislatif pada tahun 2019 di tingkat Kabupaten Brebes.

mereka menghendaki agar Muscam segera dilaksanakan dalam waktu dekat dan menuntut ketua DPD Golkar Brebes mundur dari Jabatannya.

Dari penjelasan oleh salah satu kader Golkar pengurus kecamatan Jatibarang yang mengikuti jalanya audensi tersebut, Kisworo bersama kader lainya menjelaskan kepada awak media,bahwa kami memprotes soal Musyawarah Kecamatan (Muscam) yang selalu diundur-undur waktunya, karena ini adalah urusan organisasi,bukan urusan pribadi,dan bilamana ada urusan pribadi hendaknya jangan sampai mengorbankan organisasi.

Dirinya juga sangat menyesalkan oleh kepemimpinan yang sekarang ini,karena bukanya kami dikasih penghargaan atas jasa kami selaku kader dan simpatisan yang telah banyak menyumbang suara terbanyak di Kabupaten Brebes, eh malah seolah-olah dipermainkan, kemudian kami pun melanjutkan aksi turun kejalan dan berorasi untuk menuntut agar pak Teguh Wahid  Turmudi turun dari jabatan ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) karena mosi tidak percaya atas kepemimpinanya.

“Pungkasnya,.

( Hryt/Jrd ).

 651 total views,  1 views today

indopers.net

Menyampaikan Kebenaran Yang Jujur Untuk Keadilan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *