MASYARAKAT WARNAI HARI KE -6 PASLON NOMOR URUT 1 DI KELURAHAN BARU

indopers.net | PANGKALAN BUN/ KOTAWARINGIN BARAT (Kalteng) – Kampanye hari keenam pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Rahmat Hidayat dan Eko Soemarno, berlangsung meriah di Kelurahan Baru Kecamatan Arut Selatan Kotawaringin Barat (Kobar).Selasa 1 Oktober 2024 malam.

Acara tersebut dihadiri oleh tim pengusung dari delapan partai politik, para relawan, simpatisan, dan ratusan warga yang antusias menyimak visi dan misi pasangan ini.

Dalam pidatonya, Rahmat Hidayat menyampaikan beberapa gagasan besar terkait masa depan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), terutama terkait pembangunan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.

Rahmat Hidayat membuka pidatonya dengan menyampaikan pentingnya momentum Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024, sebagai bagian dari siklus lima tahunan. Dia menyatakan bahwa dalam pemilihan ini, warga Kobar akan menentukan arah perkembangan daerah mereka selama lima tahun ke depan.

Pilkada Kobar, yang semula diprediksi akan melawan kotak kosong, kini menghadirkan pilihan nyata untuk perubahan setelah Rahmat Hidayat mendapatkan dukungan dari delapan partai politik dengan total 14 kursi di parlemen.

Dalam pidatonya, Rahmat menegaskan bahwa tugas utama dirinya bersama Eko Soemarno adalah membawa perubahan besar bagi Kobar. Mereka berkomitmen untuk melakukan percepatan pembangunan di berbagai sektor sehingga Kobar bisa disebut sebagai “tanah surga” langsung disambut tepuk tangan yang meriah dan yel yel dari pendukungnya.

“Kobar memiliki potensi besar—darat, laut, rawa, tambang, dan kebun—yang harus dikelola dengan transparan tanpa nepotisme dan pengelolaan kekeluargaan,” ujar Rahmat.

Menurutnya, Kobar bukanlah milik kelompok tertentu, melainkan milik semua warga dengan keberagaman suku, agama, ras, dan pandangan politik, namun memiliki satu tujuan bersama: kesejahteraan.

Rahmat Hidayat juga mengangkat masalah ketimpangan ekonomi yang masih terjadi di Kobar. Ia menyoroti bahwa meskipun Kobar merupakan penopang utama 70 persen ekspor dari Kalimantan Tengah, masih ada 4-5 persen penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan.

Ia berjanji akan membawa terobosan besar, termasuk pendidikan gratis, meskipun banyak pihak yang meragukan rencana tersebut.

“Sebagai pemimpin, kita tidak bisa hanya bergantung pada anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), tetapi harus memiliki inovasi dan upaya terobosan,” katanya.

Dia menyebut pendidikan gratis sebagai salah satu program prioritas yang akan diusung jika terpilih. Rahmat menyadari ada tantangan besar, termasuk biaya mahal dan inflasi, namun dia tetap yakin akan ada solusi.

Menurutnya, pemimpin harus mampu menarik investasi besar dari perusahaan-perusahaan besar di Kobar seperti PT BGA, PT Astra, dan PT Wana Sawit untuk berkontribusi dalam pembangunan, terutama dalam bidang pendidikan.

Rahmat menekankan bahwa tidak boleh ada ketimpangan antara kawasan investasi yang makmur dan masyarakat yang masih hidup dalam kemiskinan.

Rahmat menyoroti bahwa para investor memiliki tanggung jawab sosial melalui Corporate Social Responsibility (CSR) yang telah diamanatkan oleh undang-undang. Ia menekankan perlunya alokasi dana CSR untuk mendukung pembangunan, khususnya dalam mewujudkan program pendidikan gratis.

“Pemimpin harus mengambil peran aktif dalam mengajak para investor untuk bersama-sama membangun daerah ini, dan pendidikan adalah salah satu kunci utamanya. Program pendidikan gratis harus menjadi prioritas, dan ini bisa terwujud jika ada sinergi antara pemerintah dan dunia usaha melalui CSR,” ungkapnya.

Di tengah-tengah pidatonya, Rahmat juga mengungkapkan rasa syukurnya karena mendapatkan nomor urut 1 dalam kontestasi Pilkada kali ini. Ia menegaskan bahwa nomor ini melambangkan telunjuk dan komitmen mereka untuk menjadi yang pertama dalam melayani masyarakat.

Ia juga berjanji akan mengembangkan UMKM serta meningkatkan dana alokasi desa (ADD) sebesar 100 persen untuk memastikan pembangunan di desa-desa tidak kalah dengan kota.

Pidato Rahmat Hidayat ditutup dengan kejutan spesial, yakni kue ulang tahun yang diberikan oleh tim sukses dan para pendukungnya.

Pada 1 Oktober 2024, Rahmat merayakan ulang tahunnya yang ke-50. Yang lebih menarik lagi, ia juga menerima telepon dari Sultan Kutawaringin ke-15, Pangeran Ratu Alidin Sukma Alamsyah, yang memberi ucapan selamat serta restu untuk maju sebagai calon Bupati Kotawaringin Barat bersama Eko Soemarno.

Kampanye ini menunjukkan tingginya dukungan dari warga Kelurahan Baru, yang semakin memperkuat optimisme paslon nomor urut 1 dalam meraih kemenangan pada Pilkada mendatang. Dengan visi besar dan dukungan partai politik yang kuat, Rahmat Hidayat dan Eko Soemarno berharap dapat mewujudkan perubahan besar yang diidamkan oleh masyarakat Kobar. (A.HDI ).

 38 total views,  2 views today